Seiring berkembangnya teknologi, kemampuan coding menjadi perlu untuk dipelajari sejak dini. Banyak benefit yang bisa anak dapatkan, bukan sekedar kemampuan komputerisasinya. Pertanyaannya, dengan segala kompleksitas belajar coding, bagaimana cara mengajarkan coding pada anak?
Pertanyaan ini masih menjadi pekerjaan rumah bagi sebagian besar orang tua. Sudah terbayang dalam benak pikiran, coding itu sulit. Padahal, jika sudah tahu cara seru mengajarkan coding pada anak, anak pasti akan senang saat belajar coding. Bahkan, kelak seiring bertambahnya usia, bisa jadi coding menjadi salah satu aktivitas favorit atau pilihan karirnya.
Nah, untuk menjawab pertanyaan Parents terkait tips dan cara seru mengajarkan coding pada anak, Happy Kamper telah merangkum informasinya berikut ini!
9 Tips dan Cara Mengajarkan Coding Pada Anak
1. Menggunakan Sistem Permainan
Ada banyak game yang bisa Parents manfaatkan untuk belajar dan mengenalkan dasar aktivitas coding pada anak. Seperti menyusun lego, dan puzzle. Selain itu, ada juga Roblox yang juga bisa mainkan. Di dalamnya anak-anak diperkenalkan dengan berbagai aktivitas yang terkait dan relate dengan dasar-dasar coding.
Jika belajar coding bisa menyenangkan layaknya main game, dijamin, deh anak-anak pasti suka belajar coding. Tinggal bagaimana Parents secara bijak mengenalkan berbagai permainan ini.
Baca juga: Apa itu Coding, Kenapa Penting & Kapan Anak Bisa Mulai Belajar Coding.
2. Memulai dari Proyek Sederhana
Selain permainan yang sudah disebutkan, mengajarkan anak coding juga bisa dimulai dengan hal-hal sederhana seperti bermain tic tac toe, menggambar kartun animasi atau membuat cerita interaktif. Ketiganya melatih anak untuk mengenal konsep coding secara sederhana.
Permainan tic tac toe misalnya, anak-anak belajar untuk menyelesaikan permainan sederhana ini dengan perlahan. Kemampuan ini sangat diperlukan dalam proses coding. Karena, di coding ada istilah dekomposisi di mana anak-anak perlu memecah berbagai task menjadi bagian-bagian kecil dan menyelesaikannya satu per satu.
3. Utamakan Repetisi Dibanding Durasi
Perlu dipahami bersama, bahwa rentang perhatian dan fokus anak-anak terhadap sesuatu lebih sedikit dibanding dengan orang dewasa. Oleh sebab itu, saat mengajari anak belajar coding Parents perlu utamakan repetisi dibanding durasi.
Sebagai contoh, lakukan proses belajar dengan proyek sederhana tadi atau bermain game secara rutin setiap hari dengan durasi maksimal 30 menit. Ini lebih efektif daripada memaksakan belajar selama 2 jam tapi tidak dilakukan secara berkala.
4. Sediakan Waktu Jeda Saat Belajar
Jangan terlalu memaksakan, sediakan jeda saat anak belajar apapun, termasuk coding. Lakukan jeda selama beberapa saat agar anak tidak merasa tertekan dan terbebani dengan proses belajar coding. Biarkan mereka menikmati terlebih dahulu setiap prosesnya meski banyak waktu istirahat.
Fleksibilitas ini sangat diperlukan agar terbangun perasaan penting dan serunya belajar coding dari dalam diri anak. Dengan demikian, yakin, deh anak-anak lah yang akan selalu bertanya kepada Parents, ‘kapan aku belajar coding lagi?’.
5. Menggunakan Aplikasi Coding yang Mudah untuk Anak
Selain permainan di Roblox, Parents bisa mulai mengajarkan anak dengan coding menggunakan aplikasi belajar coding yang sederhana seperti Scratch dan Tynker. Keduanya memiliki tampilan visual yang pastinya menarik minat anak-anak.
Nilai plusnya, anak-anak bisa langsung praktik membuat animasi dan game sendiri. Dengan praktik langsung seperti ini, pasti anak-anak suka dan excited belajar coding!
6. Biarkan Anak Berkreasi
Coding sangat memungkinkan untuk melatih kreativitas anak, oleh sebab itu saat proses belajarnya biarkan mereka berkreasi. Beri ruang eksperiman dan kreativitas seluas-luasnya sesuai dengan minat dan keingan anak. Apakah itu membuat game sederhana, atau program lainnya, ruang kreativitas yang dibuka lebar membuat anak lebih bersemangat saat belajar.
7. Buat Suasana dan Lingkungan Belajar yang Mendukung
Selanjutnya, ini menjadi domain dan perhatian besar untuk Parents. Upayakan suasana dan lingkungan saat anak belajar coding mendukung. Mulai dari tempat, alat, dan ambience harus diperhatikan. Tak kalah penting adalah dukungan penuh dari orang tua saat anak belajar coding.
Upayakan Parents selalu sediakan apapun yang anak butuhkan dalam aktivitasnya belajar coding. Termasuk di dalamnya adalah dukungan materiil maupun non materiil seperti motivasi dan dukungan positif dari orang tua.
8. Belajar dari Berbagai Sumber
Di zaman sekarang, source untuk belajar coding banyak tersedia di internet. Parents bisa memanfaatkannya untuk menemani anak belajar coding. Selain itu, anak-anak juga bisa belajar coding dari bahasa yang digunakan dalam sebuah game. Meski tidak sama, setidaknya anak bisa mempelajari kerangka dan logika berpikir yang terdapat dalam game tersebut.
Tutorial-tutorial di YouTube terkait coding dan pengembangan perangkat lunak juga bisa Parents manfaatkan. Jadi, anak-anak kaya dengan sumber informasi dan pastinya akan mendukung proses belajarnya.
9. Ikut Kursus Coding
Terakhir, Parents bisa mendaftarkan anak ke tempat kursus coding. Dengan belajar les pemrograman bersama guru dan ahlinya, anak-anak akan mendapatkan pembelajaran yang komprehensif dan lebih terstruktur. Selain itu, setiap milestone akan termonitoring dengan baik sehingga Parents juga bisa melihat perkembangan belajar anak.
Ikut kelas coding juga menambah semangat belajar anak, karena mereka belajar bersama teman sebayanya yang juga menaruh minat dengan coding. Pilihan kelas coding untuk anak kini juga banyak tersedia, tinggal Parents sesuaikan dengan kebutuhan.
Jika dirasa masih minim rekomendasi kelas coding untuk anak. Berikut Happy Kamper telah merangkum berbagai pilihan kelas coding yang bisa Parents pilih. Simak informasi selengkapnya berikut ini!
Cari Kelas Coding untuk Anak di Happy Kamper
1. Creativ Kids (CK) Education
Untuk anak-anak mulai usia 4 tahun, sudah bisa belajar coding di Creativ Kids (CK) Education. Selain kelas coding, CK Education juga menyediakan berbagai pilihan kelas kreatif lainnya seperti coloring & drawing class, dan brick & robotic class. Lokasinya juga sudah tersebar di beberapa wilayah seperti Bintaro dan Tebet, Jakarta Selatan. Biaya kursus di sini mulai dari Rp250.000 dan bisa langsung booking sekarang juga melalui Happy Kamper!
Informasi selengkapnya cek Instagram @creativkids_education.
2. Kodekiddo
Di Kodekiddo anak-anak usia kinder dan SD sudah bisa, lho ikut belajar coding dan AI! Kantor pusatnya di Silicon Valley, USA, sudah pasti recommended untuk tempat belajar coding anak. Di Indonesia cabangnya juga sudah banyak tersebar di kota-kota besar.
Pilihan metode belajarnya ada online melalui zoom dan onsite, silakan disesuaikan dengan kebutuhan, ya. Biayanya mulai dari Rp610.000 diskon 30% menjadi Rp427.000, eksklusif hanya di aplikasi Happy Kamper!
Info selengkapnya cek Instagram @kodekiddo
3. Kodiokids
Terletak di Bekasi, Jawa Barat, kelas coding di Kodiokids bisa diikuti untuk anak-anak mulai dari usia 6 tahun, ya. Di usia ini tersedia kelas Roblox Development sebagai bekal dasar untuk berlanjut ke kelas coding. Di kelas ini anak-anak belajar tentang 3D object dan game.
Biayanya mulai dari Rp7.000.000 dan bisa daftar sekarang juga melalui Happy Kamper! Tersedia metode pembayaran pay later dengan Kredivo, Akulaku, dan Uangme yang bisa Parents manfaatkan.
Cek Instagram @kodiokids untuk info selengkapnya!
4. Koding Next
Sebagai salah satu sekolah coding terbesar di Asia Tenggara, Koding Next sudah menghasilkan banyak lulusan yang kompeten di bidang coding. Pengalaman ini tentu bisa menjadi pertimbangan Parents. Untuk anak-anak Koding Next menyediakan kelas Holiday Camp dan Little Koders yang bisa diikuti anak-anak mulai usia 4-8 tahun. Project yang dipelajari mulai dari dasar, game development, dan apps development.
Biayanya mulai dari Rp800.000 sampai dengan Rp6.000.000 dan bisa dipesan sekarang melalui Happy Kamper! Paylater Akulaku, Kredivo, dan Uangme juga tersedia, ya.
Cek Instagram @kodingnext untuk info selengkapnya!
5. Cyberspace Edutech Academy
Terakhir, ada Cyberspace Edutech Academy yang bisa jadi rekomendasi. Untuk anak-anak tersedia kelas robotic mTiny dan Codey Rocky yang bisa diikuti anak-anak mulai usia 4-8 tahun. Biayanya mulai dari Rp200.000 dan bisa dipesan sekarang juga di Happy Kamper!
Informasi selengkapnya cek Instagram @cyberspace.edutech.
Nah, mengajarkan coding pada anak cukup mudah bukan? Selalu ada jalan dari setiap keinginan, termasuk keinginan memaksimalkan potensi dan tumbuh kembang anak dengan belajar coding. Apalagi, Happy Kamper juga telah menyediakan pilihan kelas coding yang bisa Parents pilih!
Yuk, download aplikasi Happy Kamper sekarang juga dan rasakan serunya mendukung pengalaman belajar coding anak bersama Happy Kamper!